![]() |
Illustrasi |
Sementara itu, tuturnya, sehubungan dengan pembangunan ponton baru yang bersifat permanen, Pemkab berencana akan membangunnya pada tahun 2014 mendatang. “Kita targetkan ponton sementara yang terbuat dari kayu dengan alas drum plastik itu cukup kuat untuk digunakan. Mungkin bisa mencapai lebih dari dua tahun. Setelah itu, barulah kita akan menggantikannya dengan ponton yang lebih baik atau permanen pula,” tuturnya.
Diinformasikannya, bahwa keterlambatan penggantian ponton yang tenggelam itu terjadi akibat dari sulitnya mencari kapal untuk membantu mengangkat dan mengeluarkan dari pantai.
“Atas keterlambatan itu, kami sempat kesalkan dengan sejumlah pihak, termasuk pihak PT Kondur yang tidak membantu kita dalam mengeluarkan bangkai ponton disana. Padahal, pelabuhan Teluk Belitung itu juga merupakan sarana yang menjadi kepentingan mereka (Kondur) dalam melakukan berbagai urusan keberangkatan. Kami sudah menyurati mereka secara resmi untuk membantu pengangkatan ponton lama yang sudah terendam dalam pantai itu,” ucap Sekretaris Dishub dengan nada kesal.
Sumber Referensi Terpecaya: